Review Contoh SaaS, PaaS, dan IaaS







Cloud computing merupakan sebuah standar teknologi yang meliputi aplikasi, platform serta infrastruktur yang disediakan melalui internet dengan cara swalayan dan bayar-per-pemakaian – Forester. Cara paling mudah untuk merepresentasikan cloud computing adalah penggunaan listrik di rumah-rumah. Ketika kita membutuhkan listrik, kita tidak perlu membangun sebuah pembangkit listrik sendiri. Kita hanya perlu menacapkan stop kontak ke colokan yang tersedia di rumah-rumah kita tanpa harus mengetahui bagaimana PLN menyediakan listrik untuk kita. Kita pun hanya membayar listrik tersebut per bulan sesuai dengan harga yang telah ditetapkan.

Hal tersebut juga diterapkan pada teknologi informasi, ketika kita membutuhkan sebuah standar teknologi informasi yang kita butuhkan untuk bisnis kita, kita tidak harus memiliki hal-hal tersebut secara nyata, dimana terkadang harganya sangat mahal. Sebagai contoh, kita membutuhkan sebuah server yang akan kita gunakan untuk jalannya proses bisnis dari aplikasi yang ingin kita jual. Dengan menggunakan cloud computing, kita dapat “menyewa” server dari jasa penyedia IaaS untuk kita gunakan. Hal menarik dari teknologi cloud computing, standar teknologi informasi tersebut dapat kita dapatkan melalui teknologi internet yang kini telah umum. Seperti yang telah didefinisikan oleh Forester, standar teknologi informasi pada cloud computing mencakup 3 segmen, yaitu aplikasi (dikenal sebagai SaaS), Platform (dikenal sebagai PaaS) dan Infrastruktur (dikenal dengan IaaS).

SaaS (Software as a Service)

Software as a Service adalah layanan software yang digunakan melalui internet. Sebenarnya hal ini bukan merupakan hal yang asing dan sering kita gunakan (hanya mungkin kita belum tahu aja), contoh dari SaaS ini adalah google docs, facebook, aplikasi CRM berbayar, dan lain-lain. Pengguna hanya perlu menggunakan aplikasi tersebut tanpa harus mengerti bagaimana data disimpan, bagaimana aplikasi tersebut di maintenance, karena hal tersebut merupakan service yang disediakan penyedia jasa. Pembayaran dari penggunaan aplikasi-aplikasi ini pun hanya per pemakaiannya (terkadang ada yang tak berbayar tetapi ada fitur-fitur tertentu yang bisa didapatkan ketika pengguna membayar fitur-fitur tersebut, yah semacam nyewa parabola gitu lah, bayar berdasar channel yang diinginkan). Dari sinilah muncul istilah Pay per use, pay as you go dan lain sebagainya. Yang jelas, dengan menggunakan SaaS banyak perusahaan yang terbantu untuk menekan biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli sebuah perangkat lunak.

Contoh :


Yahoo Mail


Jika kamu baru memulai membuat akun baru pada Yahoo Mail, kamu akan merasakan kemudahan dalam pembuatannya, apalagi jika kamu sudah mempunyai Google atau Facebook akun. Ini dikarenakan Yahoo Email Service sudah terintegrasi dengan akun yang sudah tersedia. Dengan semakin sedikitnya password untuk diingat dan akun tersebut secara otomatis akan ter integrasi dengan akun Yahoo Mail. 
Email service ini sangat mudah digunakan serta terdapat skedul dalam sorting inbox dan outbox dalam akun Yahoo Mail. Terdapat beberapa fitur yang dapat digunakan di Yahoo Mail seperti kalender dan catatan, sehingga dapat digunakan untuk membuat pengingat dan perjanjian.
Pro:
Yahoo menggunakan filter phishing yang kuat dan dukungan keamanan dari Norton.
Cons:
Anda harus berurusan dengan banyak iklan di kotak masuk Anda dengan layanan email ini.

Mega
Pengguna MEGA secara langsung mendapat penyimpanan gratis cloud 50gb. Tidak ada cara lain untuk menambah penyimpanan gratis dengan MEGA. semua folder dan file dapat di bagikan dari akun MEGA sehingga siapapun dapat mendownload tanpa harus membuat username dan password.
Pro:
Penyimpanan gratis sebesar 50GB.
Dapat berbagi file dan folder ke publik.
Didiukung pause dan resume upload.
Cons:
Batas bandwidth 10GB.
Tidak ada sistem password dalam file sharing.

Dropbox
Dengan penyimpanan 1TB yang dapat anda bagi pada banyak perangkat yang Anda miliki, Dropbox Pro menyediakan nilai lebih pada setiap tingkat biaya evaluasi. Dengan dilengkapi kecepatan backup dan restore file yang sangat cepat. Namun, kemudahan dalam penggunaan yang sangat lemah serta sistem security yang kurang dibanding sistem backup yang lain.
Pro:
Kecepatan backup dan restore yang baik
Cons:
Lemahnya sistem security dibanding sistem backup lain.


PaaS (Platform as a Service)

Platform as a Service adalah penyediaan platform bagi developer yang disediakan melalui internet. Hal ini dibutuhkan ketika aplikasi yang disediakan melalui SaaS tidak sesuai dengan kebutuhan proses bisnis yang terdapat pada perusahaan. PaaS memungkinkan kita untuk membangun aplikasi, mengupload aplikasi, melakukan testing aplikasi, ataupun mengatur konfigurasi yang dibutuhkan dalam proses pengembangan aplikasi. Konsepnya sama dengan SaaS, yaitu kita dapat melakukan hal-hal tersebut sesuai jasa yang kita pilih dengan harga tertentu.

Menurut cloudtweaks.com, terdapat 4 jenis PaaS, antara lain : social application platforms, raw compute platforms, web application platforms dan business application platforms. Contoh dari social application platforms adalah facebook, facebook menyediakan platform dimana pengguna dapat membuat aplikasi baru yang dapat digunakan oleh end user. Pengguna dapat mengupload dan mengeksekusi aplikasinya melalui infrastructure amazon yang merupakan contoh dariraw computer platform. Sementara itu, google menyediakan API bagi developer untuk membangun aplikasi web dimana hal tersebut merupakan contoh dari web application platform. Dan yang terakhir, adalah aplikasi CRM yang disediakan bagi perusahaan-perusahaan yang membutuhkan yang merupakan contoh dari business application platforms.

Contoh:

Amazon Web Service
Platform dalam AWS memungkinkan untuk membangun dan menyebarkan aplikasi tanpa harus menjalankan dan menjaga server tersebut. Untuk opsi database dalam server pengguna dapat dibuat melalui pengguna atau mempercayakan Amazon Service. Perancangan pembayaran dalam platform ini sangat fleksible dalam segi keuangan dan kebutuhan pengguna. Pengguna dapat memilih pembayaran per jam dan bulan.
Pro:
Pada platform ini pengguna dapat menggunakan bahasa coding yang berbeda, atau dapat menggunakan aplikasi yang sudah ada untuk berjalan dalam platform.
Cons:
Pada percobaan gratis tidak menyediakan kebutuhan untuk menjalankan program.
http://www.toptenreviews.com/services/web-hosting/best-paas/amazon-review/

Windows Azure
Windows Azure adalah aplikasi hosting cloud yang cocok digunakan untuk aplikasi .NET. Microsoft Azure menyediakan semua tool basic untuk membuat aplikasi pengguna dapat berjalan tanpa harus mengkonfigurasi server. Salah satu fitur yang paling menarik yang dapat terdapat di Windows Azure adalah akses ke jaringan pengiriman konten Microsoft atau CDN. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menempatkan file statis di berbagai pusat data di seluruh dunia, sehingga beban kali lebih cepat bagi pelanggan di mana pun mereka mungkin.
Pro:
Windows Azure memiliki seperangkat fitur yang hebat, cukup mudah digunakan, dan merupakan salah satu dari segelintir host awan untuk mendukung ASP.NET.
Cons:
Tidak didukung PHP dan Ruby.

Google App Engine


Google App Engine didukung oleh infrastruktur yang mengesankan dan jika pengguna menggunakan salah satu teknologi yang mereka dukung. Pengguna dapat memiliki akses ke banyak fitur dengan banyak APIs yang kuat.
Pro:
Google App Engine memberikan pengguna akses ke beberapa API berbasis Google yang sangat kuat.
Cons:
Tidak fleksibel seperti platform lain, hanya mendukung Pyhton, Java dan bahasa yang terkini.

IaaS (Infrastructure as a Service)

Infrastructure as a Service adalah penyediaan infrastruktur yang disediakan melalui internet dan dibayarkan berdasarkan pemakaian. Hal ini terjadi apabila developer membutuhkan sebuah infrastruktur dimana dia dapat melakukan setting untuk jalannya sebuah aplikasi. IaaS memberikan kendali penuh bagi pengguna layanan untuk menyewa infrastruktur IT (storage, RAM, prosesor dll) secara virtual tanpa sistem operasi, yang tentunya pemilihan sistem operasi tersebut dipilih berdasarkan keinginan pengguna. Apabila SaaS dan PaaS kurang terasa manfaatnya bagi perusahaan, IaaS ini sangat menguntungkan bagi perusahaan kecil yang membutuhkan sebuah infrastruktur IT tanpa harus membeli perangkat yang dibutuhkan tersebut.

Contoh:

Cisco

Cisco menyediakan semua basic fitur yang dibutuhkan dalam solusi bisnis telepon. Pengguna dapat secar mudah mengatur musik dan pesan untuk pelanggan selagi dalam keadaan tunggu. Pengguna juga memiliki pilihan untuk membuat voicmail recording dan frekuensi dapat diubah.
Pro:
Sistem telepon bisnis kecil ini memberikan berbagai alat komputer terpadu, termasuk instant messaging kemampuan dan video. Hal ini juga menyediakan banyak fitur paging dasar dan lanjutan.
Cons:
Layanan ini hanya menyediakan garansi satu tahun pada produk-produknya.

Biznet GIO


Biznet GIO Cloud adalah layanan yang dirancang khusus bagi korporasi, yang menawarkan tingkat keandalan, keamanan dan pemenuhan compliance paling tinggi. Layanan ini memberikan penggunanya kemampuan manajemen penuh terhadapa server-server yang ada. Layaknya pusat data virtual, Biznet GIO Enterprise Cloud dilengkapi dengan server-server hypervisor fisik dan server untuk tuntunan manajemen virtualisasi aplikasi- aplikasi milik pengguna.

Amazon EC2

Amazon Elastic Compute Cloud (EC2) membentuk bagian tengah dari Amazon.com 's cloud computing platform Amazon Web Services (AWS), dengan memungkinkan pengguna untuk menyewa komputer virtual yang yang menjalankan sendiri aplikasi komputer . EC2 mendorong scalable penyebaran aplikasi dengan menyediakan layanan web di mana pengguna dapat boot Amazon Mesin Gambar untuk mengkonfigurasi mesin virtual , yang Amazon menyebut sebuah "contoh" , yang berisi perangkat lunak yang diinginkan. Seorang pengguna dapat membuat, peluncuran, dan mengakhiri Server -instances yang diperlukan, membayar per jam untuk server aktif - maka istilah "elastis". EC2 menyediakan pengguna dengan kontrol atas lokasi geografis dari contoh yang memungkinkan untuk latency optimasi dan tingkat tinggi redundansi.

Komentar

  1. I got a good answer from the above description,but it still requires some more update to be made. Please share more content on Devops Online Training

    BalasHapus
  2. makasih..sangat bermanfaat sekali

    BalasHapus
  3. Makasih bro, sangat jelas dan mudah dipahami. Bookmarked.

    BalasHapus
  4. Terima kasih atas ilmunya
    Jangan lupa kunjungi ppns.ac.id
    dan jangan lupa kunjungi kehidupan12012001@wordpress.com

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer